Rabu, 16 Maret 2011

INFO KEHAMILAN




DAPATKAN ANAK LAKI-LAKI ATAU PEREMPUAN DENGAN INSEMINASI

Ingin anak laki-laki atau perempuan bisa diatur dengan inseminasi. Angka keberhasilannya sangat tinggim, 95%. Biayanya pun relative murah, sekitar 2 juta.

Banyak ditemukan pasangan memiliki anak perempuan semua atau sebaliknya laki-laki. Mengapa bisa demikian? Menurut penenlitian, hal itu erat kaitannya denan sifat asam basa vagina saat hubungan intim. Vagina normalnya bersifat asam, tetapi dalam kondisi tertentu akan bersifat basa.
Bila saat berhubungan intim kadar basa lebih banyak, sperma berkromosom Y lebih aktif, sehingga kemungkinan besar bayi yang akan dilahirkan adalah laki-laki. Sebaliknya, bila kadar asam lebih banyak, berarti sperma berkromosom X lebih aktif dan kemungkinan bayinya perempuan. Jadi, bila semua anaknya berjenis kelamin perempuan misalnya, kemungkinan besar saat hubungan intim suasana vagina bersifat asam.

Perlu diketahui, sperma terdiri dari kromosom Y atau X, sedangkan sel telur terdiri dari kromosom X dan X. kromosom Y dari Ayah bila bertemu kromosom X dari Ibu akan menghasilkan anak berkromosom XY (laki-laki). Kemudian kromosom X dari Ayah bila bertemu dengan kromosom X dari ibu akan menghasilkan anak berkromosom XX (perempuan).

MEMASUKKAN KROMOSOM SEKS KE RAHIM

Menurut dr Adi Sukrisno, SpOG, ahli kebidanan dan kandungan RS Pelni Jakarta, pasangan yang menginginkan jenis kelamin anak tak perlu risau. Jenis kelamin anak, ingin laki-laki atau perempuan bisa diatur dengan inseminasi. Inseminasi ialah memisahkan antara sperma bekromosom Y dan X kemudian dimasukkan ke dalam rahim. Inseminasi memang tidak hanya dimanfaatkan untuk membantu wanita yang sulit hamil, tetapi bisa juga untuk mendapatkan jenis kelamin anak sesuai yang dikehendaki.

Inseminasi tidak terlalu rumit. Suami diminta melakukan onani, sperma ditampung dalam alat khusus. Agar kualitas sperma menjadi lebih baik. Setelah proses ini selesai, sperma dimasukkan dalam tabung elektroforesa yang memiliki dua kutub, positif dan negative. Didalam alat ini, sperma berkromosom Y akan bergerak kea rah kutub positif. Sedangkan sperma berkromosom X akan bergerak kearah kutub negative.

Bila menginginkan anak laki-laki maka sperma berkromosom Y diambil dan dimasukkan ke dalam rahim ibu. Karena yang dimasukkan ke dalam rahim semuanya sperma berkromosom Y maka akan membuahkan anak laki-laki. Demikian sebaliknya bila yang dimasukkan jenis sperma berkromosom X maka akan membuahkan anak perempuan.

SAAT MASA SUBUR

Inseminasi hanya dilakukan saar wanita mengalami masa subur. Alasannya, pada saat itu wanita mengalami ovulasi (mengeluarka sel telur) sehingga bila ada sperma yang masuk maka akan terjadi pembuahan. Alasan lain, masa hidup sperma sangat terbatas, hanya 2X24 jam. Bila inseminasi dilakukan beberapa hari sebelum sel telur keluar dikhawatirkan sperma sudah mati sebelum sel telurkeluar. Akibatnya tidak akan terjadi pembuahan.

Mengetahui masa subur dapat dilihat dari sklus haid. Bila siklus haidnya normal, maka masa subur akan terjadi hari ke-14 sebelum haid yagn akan datang. Katakanlah haid selalu datang sekitar tanggal 28, maka masa subur akan terjadi sekitar tanggal 14 bulan akan datang.

Masa subur juga bisa diketahui dengan mengukur suhu basal badan menggunakan thermometer, sehabis bangun tidur pagi hari suhu diukur. Katakanlah senin 36 derajat, selasa 36,3 derajat, Rabu 36,5 derajat, dan Kamis 36,7 derajat, maka suhu tertinggi pada kamis itu terjadi pengeluaran sel telur.

Cara lain dalam menentukan masa subur ialah memeriksa air seni setelah bangun pagi dengan ovutest. Dasar daripemeriksaan ini ialah mengukur kadar hormone LH dalam air seni. Bila kadar hormone LH meningkat berarti terjadi peneluaran sel telur.

Yang paling akurat ialah menggunakan USG transvaginal. Dengan alat ini diketahui keberadaan sel telur matang dalam indung telur. Bila diketahui besarnya sel telur matang telah mencapai sekitar 20 ml, maka segera diberikan suntik hormone yang dapat memicu pelepasan sel telur. Sekitar 6 jam setelah suntik diberikan, sel telur akan lepas. Dalam kondisi demikian inseminasi perlu segera dilakukan.


KEBERHASILAN TINGGI

Keberhasilan inseminasi bisa dipantau satu minggu sejak dilakukan iseminasi. Jadi tidak harus menunggu hingga wanita terlambat haid. Jika dalam pemeriksaan hasilnya positif, berarti telah terjadi kehamilan.

Sedangkan utnuk mengetahui jenis kelamin bayi, bisa dilakukan dengan USG paling cepat setelah kehamilan berusia 18 minggu. Paling akurat bila kehamilan sudah berusia 28 minggu. “Pada saat kahamilan dibawah 12 minggu (3 bulan), jenis kelamin bayi belum bisa dipastikan, sebab antara organ kelamin laki-laki dan perempuan bentuknya sama. Barulah setelah usia mencapai 12 minggu, organ kelamin itu berdiferensiasi. Anak laki-laki membentuk penis, dan anak perempuan memberntuk vagina,”jelas dr Adi Sukrisno.

Ada syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh suami-istri yang akan mengikuti program inim, suami istri harus sehat . dalam arti,m suami harus mampu memproduksi sperma dengan jumlah.cukup dan berkualitas baik. Bila jumlah sperma kuran gmemenuhi syarat atau kualitasnya tidak baik, sperma tak mampu melakukan pembuahan, isti juga harus mampu menghasilkan sel terlur. Jika tidak maka tidak akan ada sel telur yang akan dibuahi.

Biaya inseminasi relative muran, sekitar 2 juta. Jadi jika ternyata sampai terjadi kegagalan. Risikonya tidak besar dan bisa diulang kembali. KARTINI

DAPATKAN JENIS KELAMIN ANAK DENGAN CARA SEDERHANA

Cara sederhana bisa dilakukan untuk mendapatkan jenis kelamin anak sesuai yang dikehendaki dengan mengamati suasana asam dan basa vagina.

Untuk mendapatkan anak laki-laki, lakukan hal sebagai berikut :

  • Makanan yang banyak mengandung kalium dan natrium, sperti buah-buahan, jus, minuman the, kopi, ikan, dan ikan laut.
  • Lakukan hubungan intim saat ovulasi.
  • Usahakan suami-istri ejakulasi bersamaan saat hubungan intim, atau istri orgasme dulu baru suami ejakulasi.
  • Posisi yang dianjurkan knee chest (nungging) atau suami datang dari arah belakang.
  • Pada saat ejakulasi usahakan penetrasi penis lebih dalam.
  • Tidak berhubungan intim sejak haid berhenti samapai menjelang ovulasi.
  • Pemakaian couching (bilas vagina dengan suasana basa.

Untuk mendapatkan anak perempuan, lakukan hal sebagai berikut :

Makanan yang banyak mengandung kalsium dan magnesium seperti kacang-kacangan, susu, coklat, bebas garam.

Lakukan hubungan intim 2-3 hari menjelang ovulasi

Saat suami ejakulasi usahakan istri tidak orgasme

Posisi hubungan intim yang dianjurkan adalah muka berhadapan muka, suami diatas istri di bawah.

Pada saat ejakulasi usahakan penetrasi penis tidak terlalu dalam.

Berhubungan teratur setiap dua hari sekali sampai menjelang ovulasi.

Pemakaian douching (bilas vagina) dengan suasana asam


0 comments:

Posting Komentar

Bunda Dan Ananda © 2008 Template by:
bunda dan ananda