Para ibu yang melahirkan bayi berbobot ringan atau yang mengalami komplikasi selama kehamilan, lebih mungkin untuk menderita gangguan jantung di kemudian hari.
Para peneliti dari University of Glasgow meneliti hampir 130 ribu kelahiran yang terjadi sekitar tahun 1981 hingga 1985. Ternyata terlihat bahwa gen yang sama yang membuat para wanita rentan terhadap gangguan jantung juga bisa menyebabkan gangguan kehamilan tersebut.
Kemudian mereka menindaklanjuti meneliti kesehatan sang ibu selama 2 dekade. Hasil penelitian menemukan bahwa sebanyak 20% wanita yang bayinya berbobot rendah memiliki risiko lebih besar untuk kembali dirawat di rumah sakit atau bahkan meninggal dunia akibat gangguan jantung, bahkan setelah beberapa tahun setelah melahirkan.
Mereka yang melahirkan bayi prematur atau mengalami pre-eklampsia, suatu komplikasi dalam kehamilan yang berbahaya, juga lebih berisiko untuk mengalami gangguan jantung. Bahkan para ibu yang kehamilannya mengalami 3 masalah tersebut berisiko 7 kali lipat dibanding mereka yang kehamilannya normal.
Sebenarnya mengapa hal ini bisa terjadi? Banyak orang yang percaya bahwa faktor lingkungan, seperti diet ibu juga turut berperan baik dalam gangguan jantung maupun gangguan kehamilan. Namun tim peneliti Glasgow berkata banyak alasan mengapa hal ini bisa terjadi.
Namun penelitian terakhir ini tidak memasukkan faktor pendukung seperti merokok dan lain-lain penelitian ini sendiri dipublikasikan di jurnal medis Lancet.
Entri Populer
-
MENYUSUI, BISA! Menyusui itu mudah, tapi kadang-kadang tak semulus jalan tol jangan mudah menyerah! SALURAN ASI TERSUMBAT G ejalanya : nyeri...
-
Cara Tepat Ukur Kesehatan Mr. P Bisa tidaknya Mr. P ‘ berkokok ’ di pagi hari dapat menentukan sehat atau tidaknya senjata seorang pria. Ken...
-
P edofilia bukanlah satu-satunya kasus Sexual Orientation Disorder atau gangguan orientasi seksual. Disaat orang-orang heboh dengan kasu...
-
Asma merupakan penyakit saluran napas yang menjadi maslah di seluruh dunia, baik di Negara maju ataupun di Negara berkembang. Di Indo...
-
Penelitian membuktikan bahwa musik, terutama musik klasik sangat mempengaruhi perkembangan IQ (Intelegent Quotien) dan EQ (Emotional Quotien...
KONSULTASI DOKTER ANAK
- dr. Hermansyah Irwan, SpA
- dr. Rusmala Deviani SpA
- dr. Fransiska S. Susanti, SpA
- dr. Maria Widhiastuti, SpB
- dr. M. Muchlis, SpA
- dr. Srimpi SpKJ
- dr. Rastra Rantos, Spa
- dr. Bobby Setiadi D, SpA
- dr. Jaya Ariheryanto,SpA
- dr. Rini Purwanti
- dr. Rouli Nababan SpA
Visitors
Rabu, 17 Februari 2010
JANTUNG TERKAIT DENGAN GANGGUAN KEHAMILAN
Labels:
Artikel Kehamilan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Category
- Artikel (186)
- Tips Bunda (166)
- Artikel Keluarga (142)
- Psikologi Anak (79)
- Problematika keluarga (71)
- Artikel Kehamilan (66)
- Penyakit Anak (63)
- Tips Kecantikan (47)
- Seksologi (33)
- Makanan Bayi dan Balita (31)
- Obat Alternatif (22)
- Permainan Anak Balita (20)
- P3K Keluarga (18)
- Karier (11)
- Religi (9)
- Teknologi (6)
- Keuangan Keluarga (5)
- Hypnoparenting (2)
- Hypno-birthing (1)
About Me
- BUNDA DAN ANANDA
- Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
- ZUDHA SULFIYANA seorang ibu dengan satu orang putra yang mulai beranjak remaja. yang ingin berbagi ilmu dengan para pembaca. semoga berguna untuk semua. Amin

0 comments:
Posting Komentar